Zheng/Huang: Kembalinya Sang Penguasa Sektor Ganda Campuran

Sumber: Instagram @badmintalk_com

JOURNOLIBERTA.COM-Mempertahankan posisi untuk terus menjadi peringkat satu di Badminton World Federation (BWF) pada sektor ganda campuran tidaklah semudah berjuang meraihnya. Kekalahan dan rasa penyesalan dalam pertandingan memang selalu ada. Seperti halnya Pasangan ganda campuran asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong yang berpasangan sejak 2017 itu sempat kalah saat bertanding di Olimpiade Tokyo 2020 ketika melawan rekan senegaranya, Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping. Hasil akhir itu di luar prediksi, karena Zheng/Huang dinilai lebih unggul pada sektor ganda campuran

Kekalahan yang didapat Zheng/Huang bermula sejak terkendala pandemi Covid-19 sehingga pasangan itu sempat mengalami stagnasi performa utamanya, mereka seperti kehilangan permainan terbaiknya lantaran harus absen beberapa kali di berbagai turnamen. Chemistry mereka yang sebelumnya begitu kuat seakan hilang tidak terlihat setiap kali bertanding, itulah yang menyebabkan anjloknya performa Zheng/Huang. Bahkan peringkat mereka di BWF sempat tergeser oleh pasangan ganda campuran asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

Kegagalan lain juga terlihat pada saat mereka tersingkir di babak pertama ajang Jerman Open 2022. Pasangan ganda campuran yang sebelumnya tidak pernah terkalahkan ini ternyata sedang mengalami masa sulitnya, sehingga mereka sempat lengser sebagai pasangan ganda campuran terbaik dunia. Kegagalan demi kegagalan yang dirasakan Zheng/Huang itu tidak membuat mereka menyerah begitu saja, tentunya sebagai seorang atlet profesional mereka mau menunjukkan kembali performa terbaiknya di setiap pertandingan. Walaupun untuk meraih kembali peringkat pertama sulit dilakukan, mereka ternyata mempunyai tekad dan semangat yang kuat sehingga bisa kembali menunjukkan performa terbaiknya saat berada di pertandingan Indonesia Masters 2022.

Kembali bermain dengan baik, terlihat sebuah harapan untuk Zheng/Huang ketika mereka melakukan pengembalian shuttlecock saat melawan Seo Seung-jae/Chae Yu-jung dari Korea Selatan dalam pertandingan semifinal ganda campuran di turnamen bulu tangkis Indonesia Masters 2022. Dalam pertandingan itu terlihat keduanya seakan memberi sinyal kuat bahwa mereka telah bangkit dari masa sulitnya. Strategi yang mereka lakukan begitu menarik sehingga memberi sebuah harapan bagi para penggemarnya. Berbagai cara untuk mengalahkan lawan main selalu disiapkan dengan sangat matang. Kesabaran dan kekuatan saat bertanding menjadi pegangan untuk pasangan ganda campuran terbaik itu.

Menjadi pemenang di setiap pertandingan bulu tangkis merupakan sesuatu yang patut diapresiasikan untuk pasangan asal negeri tirai bambu itu. Medali emas yang mereka raih kini menjadi saksi atas jerih payahnya selama ini. Usaha Zheng/Huang untuk kembali mempertahankan posisi mereka sebagai atlet nomor satu pada sektor ganda campuran akhirnya membuahkan hasil di pertengahan tahun 2022. Bahkan seorang penggemar mereka mengakui adanya faktor keberhasilan atas kembalinya kesaktian sang penguasa sektor ganda campuran tersebut.

“Menurut saya faktor keberhasilannya memang ada di tekad Zheng/Huang yang terus berjuang untuk menjadi yang terbaik. Karena sebelumnya posisi mereka sempat tergeser di Word Ranking pada sektor ganda campuran, sehingga menurut saya itulah yang membangkitkan semangat mereka untuk kembali menjadi juara 1 di sektor ganda campuran,” ungkap Nabila melalui direct massage Twitter, Senin (11/07/2022)

Setelah mengalami masa-masa kelam, Zheng/Huang akhirnya dapat membuktikan bahwa merekalah atlet yang tidak mudah tumbang begitu saja, sebab kalah bukan berarti harus menyerah. Atlet seperti inilah yang diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi para atlet dunia.

“Harapan saya semoga mereka selalu mendapatkan hasil yang terbaik dan terus menjadi

inspirasi untuk para atlet lainnya,” ujar Nabila.

 

Reporter: Dara Mardotilah

Penulis: Nurma Nafisa

Editor: Gina Nurulfadillah

Posting Komentar

0 Komentar