JOURNOLIBERTA. COM- “Matilah engkau mati,
Kau akan lahir berkali-kali…”
Begitulah dua lirik puisi yang terlihat di lembar pertama. Biru Laut mulai bercerita bagaimana ia menemui kematiannya setelah tiga bulan disekap.
Laut Bercerita adalah novel karya penulis asal Indonesia bernama Leila Salikha Chudori. Ia merupakan seorang penulis, jurnalis dan kritikus film Indonesia. Tema novel Laut Bercerita yang terbit tahun 2017 ini mengangkat tentang persahabatan, percintaan, kekeluargaan, dan rasa kehilangan. Berlatarkan waktu di tahun 90-an dan 2000 tentang masa Orde Baru, novel ini berhasil memikat para pembacanya untuk menerobos ruang masa lalu dan melihat kembali peristiwa yang terjadi di tahun itu.
Buku ini terdiri dari dua bagian. Bagian pertama menjelaskan tentang perspektif seorang aktivis mahasiswa bernama Laut yang suka membaca buku dari Pramoedya Ananta Toer yang saat itu peredarannya dilarang di Indonesia. Laut juga gemar mengikuti aktivitas diskusi bersama teman-teman organisasinya, bahkan ia dan teman-temannya juga kerap melakukan aksi untuk membela rakyat. Awal mula Laut dan teman-temannya mengetahui arti dari pengkhianatan setelah melakukan diskusi kwangju. Akibat dari diskusi kwangju, secara tiba-tiba ada intel yang mendatangi markas mereka. Hingga Laut dan teman-temannya membuat rencana yang akan mereka lakukan saat melarikan diri dari masa buron hingga ditangkap oleh pasukan rahasia.
Bagian kedua dinarasikan oleh Asmara, adik Laut. Bagian kedua menampilkan perasaan kerabat, korban kehilangan paksa saat mereka mencari kerabatnya yang tak pernah kembali. Terus berupaya untuk menemukan secercah harapan. Jika dia masih hidup, di mana dia ditahan? Bahkan jika dia mati, di mana dia akan dimakamkan? Juga tentang perasaan para penyintas tentang bagaimana mereka dipenjara akibat kejadian tersebut.
Keunggulan Buku
Buku bergenre fiksi ini menjelaskan bagaimana kemanusiaan pada era Orde Baru, banyaknya orang hilang yang bukan hanya sekadar angka, tetapi juga bukti bahwa kasus saat itu belum tuntas. Dalam proses pembuatannya, Leila mewawancarai para penyintas yang sempat menjalani penghilangan paksa dan pembungkaman di masa Orde Baru.
Visualisasi karakter, dan pembawaan alur yang baik menambah kesan yang sangat nyata. Selain itu terdapat moral value yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana cara untuk memanusiakan manusia dari segala aspek.
Kekurangan Buku
Tidak banyak kekurangan dalam buku ini. Hanya beberapa penulisan ejaan yang kerap salah sehingga dapat menyalah artikan makna. Meski begitu, secara keseluruhan novel ini sangat baik.
Identitas Buku
Judul Buku : Laut Bercerita
Penulis Buku : Leila S. Chudori
Penerbit : KPG (Kepustakaan Populer Gramedia)
Tahun Terbit : 2017
Jumlah Halaman : 379
Harga Buku : Rp 100.000
ISBN : 978-602-424-694-5
Editor: Putri Nadhila
0 Komentar